Wednesday, February 27, 2019

Pohon Pelindung Tanaman Kakao


Kebun Induk Kakao dengan Naungan Pohon Ramayana
Tanaman kakao merupakan tanaman C3 yaitu tanaman yang hidup dengan baik pada kondisi ternaungi. Perlunya tanaman C3 ternaungi adalah sebagai upaya untuk menciptakan kondisi lingkungan (Agroekosistem) yang tidak terlalu panas atau intensitas sinar matahari rendah mengakibatkan suhu bisa lebih rendah juga. Selain itu naungan juga memiliki fungsi sebagai pengontrol gulma. Gulma yang tumbuh di lahan akan lebih lambat disebabkan sinar yang masuk sedikit. Terdapat dua Jenis pohon naungan yang ada pada kakao berupa pohon penaung sementara yang digunakan pada tanaman kakao belum menghasilkan, dan Pohon Penaung Tetap ketika tanaman kakao sudah menghasilkan. Diantara pohon penaung sementara yaitu,
Pohon Penaung Sementara Kakao dengan Gamal atau Cebreng (sunda)


Penaung Sementara Menggunakan Pisang 
Untuk Pohon naungan tetap Bisa menggunakan Pohon Ramayana yang aman terhadap hama Kutu Loncat. Hama kutu loncat bisa mendifungsikan naungan karena daun bisa  rontok pada pohon lamtoro. Namun, sekarang sangat dianjurkan penggunaan pohon naungan lamtoro dari hasil sambungan yaitu lamtoro jenis L2 yang tidak berbuah, sehingga aman dari kutu loncat.
Naungan Tetap menggunakan Pohon Lamtoro
Pohon Penaung Tetap Ramayana

Tuesday, February 26, 2019

Hama dan Penyakit Tanaman Kakao





Penyakit Busuk Buah
Hama dan Penyakit yang biasa menyerang tanaman kakao tidaklah banyak. 5-7 hama dan penyakit yang sering ditemukan pada tanaman kakao adalah hama Helopeltis sp., penggerek batang kakao Zeuzera coffeae, penggerek buah kakao (PBK) oleh Conopomorpha cramerella, ulat kantung, ulat api, dan ulat grayak. Sedangkan penyakit yang menyerang kakao berupa busuk buah kakao (BBK) dan kanker batang yang disebabkan oleh cendawan Phytopora palmivora. Penyakit lainya yang sekarang sangat dikhawatirkan yaitu VSD (Vascular streak dieback) yang disebabkan oleh cendawan oncobasidium theobromae, penyakit yang jarang ditemukan misalnya antraknosa yang disebabkan oleh Colletotrichum gloeosporioides 

Hama Kutu Putih
Lubang Gerekan Zeuzera coffeae
Kanker Batang Tampak pada Tanaman

Bekas Gerekan
Gejala Hama Penggerek Batang

Zeuzera coffeae

Tanaman Kakao merupakan tanaman tahunan yang berperan penting sebagai penyumbang devisa negara. Produksi dari tanaman kakao Indonesia menempati peringkat ke tiga terbesar di dunia. Permasalahanya adalah mutu kakao yang rendah, dan salah satu penyebabnya adalah hama dan penyakit yang tidak dikendalikan dengan tepat.
Sarang Helopeltis sp, Bintik-Bintik Hitam pada Buah
Gejala Kakao Kena PBK, Belang Hijau atau Kuning pada Buah
Gejala PBK Tampak Bagian dalam Daging Buah


Imago Helopeltis sp.
Ngengat yang Kena Jamur

Larva Penggerek Buah Kakao (Conopomorpha cramerella)
Foto adalah milik pribadi penulis yang diambil di Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar Sukabumi Jawa Barat.. Terima kasih Untuk Pak Samsudin,... yang telah membimbing kami walau dalam kesibukan yang sangat luar biasa... Semoga Allah memberikan balasan yang setimpal untuk pihak pihak Balittri yang sudah mendukung proses magang kami, mahasiswa Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret.

Untuk Pengendalian dan Tata Kelola Kebun Sehingga Bisa Mengurangi Serangan Hama dan Penyakit Tanaman Kakao Bisa Lebih Lanjutnya Menonton Video Berikut ini

Friday, February 1, 2019

Revitalisasi Kebun Induk Kakao


Gambar Pribadi Penulis diambil dari Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar Sukabumi
Revitalisasi merupakan suatu kegiatan atau proses untuk memvitalkan ulang sesuatu. Misalnya saja seperti gambar diatas. Kenapa kebun Induk perlu di buat vital ? ternyata karena salah satu faktor penentu keberhasilan pengembangan kakao yaitu adanya dukungan ketersediaan bahan tanam unggul dan bermutu. Bahan tanam kakao itu dapat dikembangkan secara vegetatif maupun generatif. Mudahnya jika vegetatif itu tanpa biji, sedangkan generatif dengan biji. Menururt peraturan kementrian pertanian 2013 bahwa perbanyakan kakao secara generatif menggunakan bahan tanam berupa biji bersumber dari kebun benih yang telah diketahui kedua tetuanya dan bersertifikat. 

Tuesday, September 18, 2018

Pemahaman tentang Hama Tanaman

    
Merupakan bidang ilmu yang sedang saya jalani, sekarang saya berada di fakultas pertanian UNS atau bisa kita sebut universitas nomer satu, Harapannya. Nyatanya UNS merupakan kependekan dari Universitas Sebelas Maret Surakarta. Program studi yang lagi saya ambil yaitu agroteknologi dengan khusus mengambil bidang Hama dan Penyakit tanaman.
    Selayaknya sebagai mahasiswa maka harus tahulah apa yang ia geluti, disini saya akan berbagi pemahaman serta pengetahuan mengenai apa sih itu hama dan penakit tanaman yang saya ketahui. Hama dan penyakit tanaman merupakan bidang ilmu yang khusus mempelajari hama dan penyakit pada tanaman. Hama sendiri memiliki banyak definisi, bisa secara luas ataupun yang sempit. Jka ditilik dari definisi luasnya hama atau pest, merupakan seluruh organisme pengganggu tanaman budidaya, Baik meliputi hewan maupun phatogen sejenis mikroorganisme.
     Pada entri kali ini saya akan menjabarkan sedikit mengenai hama secara sempit. Ya, mahasiswa yang mengambil jurusan ini harus tahu dan selalu diingat.  Hama dalam arti sempit diartikan sebagai hewan, jangan dibayangkan bahwa hewan hanya seperti anjing, kucing, kerbau, harimau dan seterusnya. Tapi, bayangkan yang lebih luas lagi seperti ngengat, ulat, lalat, dan hewan lainnya. Nah disini kita menemukan kata kunci bahwa hama disini hewan. Namun tidak semua hewan bisa menjadi hama, ada kategorinya sendiri-sendiri. Misal hewan mamalia pasti punya ciri dan kategorinya, bukan?.
     Hewan dikatakan sebagai hama apabila, pertama hewan tersebut mengganggu, merusak atau tindakan merugikan lainya pada tanaman budidaya, kedua menyebabkan luka dan kerusakan yang melewati ambang batas ekonomi atau kerusakan secara ekonomi. Kedua nya saling berkaitan apabila hewan yang hanya mengganggu hanya sebagian kecil, dan tidak melewati kerusakan secara ekonomi pada tanaman budidaya, tidak bisa kita katakan bahwa hewan itu termasuk kedalam Hama. 
      Permisalannya yaitu Gajah besar yang beratnya mencapai puluhan bahkan ratusan kilogram, walaupun hanya satu apabila bisa merusak tanaman budidaya dan melewati ambang batas maka gajah merupakan hama. misalnya pada sawit atau tanaman perkebunan lainya. berbeda dengan Wereng yang biasa kita jumpai pada padi, jangan dulu menjadge bahwa mereka termasuk hama, dan melihat mereka hanya berlima atau bersatu langsung dibasmi. Mungkin memang merusak atau menyebabkan luka, namun apabila tak menyebabkan kerusakan hingga mencapai batas ambang ekonomi kita tidak bisa mengatakan mereka merupakan hama.

To be continued.......



Monday, September 17, 2018

Pemahaman tentang Kromosom

 
  Pembawa materi genetik atau gen sang penentu sifat.  Bayangin saja jika kita punya telur tapi tanpa cangkang, maka telur tersebut tidak akan sampai kepada tujuan telur itu baik untuk dimakan, dijadikan individu baru maupun yang lainya tanpa adanya pembungkus ataupun pembawanya.

     Pembahasan berikutnya mengenai kromosom, pembahasan ini merupakan bahasan lanjutan dari postingan sitogenetika. setelah mengetahui apa itu kromosom, selanjutnya apa sih fungsi krmosom sendiri jika kita telah tahu apa itu kromosom?fungsi dari kromosom sendiri yang utama adalah 
     Jelas bahwa, sifat yang terwariskan dari indukan keanakan ditentukan didalam gen, dan pembawa nya dinamakan kromosom. Kemudian kromosom merupakan penciri masing masing makhluk hidup, bisa dibayangkan bahwa setiap individu makhluk hidup itu tidak akan memiliki jumlah kromosom yang sama. Artinya bahwa setiap individu makhluk hidup yang berbeda misal manusia dengan tanaman memiliki jumlah kromosom yang berbeda, dan permisalan lainya.
     Manusia dengan manusia memiliki jumlah kromosom yang sama yaitu 46 atau 23 pasang. Kromosom tumbuhan satu dengan yang lainya berbeda misal pohon pisang akan beda jumlah kromosomnya dengan nanas ataupun salak. Bisa dikatakan apabila suatu spesies yang tidak bisa menghasilkan individu baru secara normal bisa terjadi karena kromosom yang berbeda. dengan kata lain individu yang memiliki kromosom yang berbeda tidak akan pernah mendapatkan individu dari perkawinan yang normal.
      Nah yang penting lagi, kapan sih kromosom dapat dilihat? apakah setiap kita melakukan pengamatan di mikroskop pada suatu sel yang telah kita ambil dapat dilihat kromosom secara langsung? ternyata tidak kromosom hanya dapat dilihat ketika proses pembelahan sel terjadi karena pada proses pembelahan sel inilah kromosom mulai menyebar dan mereplikasi dirinya. Tepatnya kromosom dapat dilihat yaitu saat proses metafase.  Kata dosenku pak Pardjanto namanya bahwa kromosom itu hanya dapat dilihat waktu membelah karena kromosom itu terdiri dari benang yang yang panjang dan sangat tipis, lah saking tipisnya tidak mudah dilihat. Saat membelah kromosom itu mulai menebal dan jadi pendek nama prosesnya kondensasi.

     Kromosom juga memiliki bagian-bagian yang perlu diketahui dan dipahami, pertama yaitu sentromer atau lekukan primer, kedua satelit kromosom atau ujung lekukan sekunder, ketiga Telomer dan terakhir lengan kromosom.
Yang menarik dan sangat perlu dipahami adalah apa sih sebenarnya kromatid, karena secara defisnisi kromatid merupakan anakan dari kromosom. Apabila kromosom punya anakan, maka pada satu gambar yang kita dapatkan akan kita beri nama kromatid ataukah kromosom..??
Jadi gambar yang biasa kita lihat yaitu bentuk kromosom yang seperti huruf x merupakan gambar kromosom saat pembelahan terjadi. Sebenarnya kromosom jika dapat dilihat selain waktu pembelahan bentuknya hanyalah lurus, atau tidak membentuk huruf x.
Jadi bagian anakan kromosom atau kromatid pasti ada ketika pengamatan dilakukan karena pengamatan akan selalu dilakukan ketika pembelahan. jadi kromosom itu ya seperti gen karena isi kromosom sendiri gen dan protein.


Bentuk bentuk Kromosom berdasarkan letak sentromer, lihat di gambar sangat mudah. Terakhir yaitu Kromosom Homolog yaitu pasangan kromosom yang identik dalm identik ukuran, bentuk, dan kandungan gen.
Perlu diingat bahwa kromosom itu punya pasangan namun dalam pengamatan yang dilakukan pada sebenarnya kromosom saling menyebar, antar pasangan tidak menempel atau layaknya pasangan manusia.wkwk dan setiap individu yang normal pasti punya pasanganya.